Manual Pemeriksaan Material / Bahan Jalan - Hallo sahabat
Engineering Modul, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Manual Pemeriksaan Material / Bahan Jalan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Bina Marga,
Artikel Material Konstruksi, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul :
Manual Pemeriksaan Material / Bahan Jalanlink :
Manual Pemeriksaan Material / Bahan Jalan
Baca juga
Manual Pemeriksaan Material / Bahan Jalan
Manual Pemerikasaan Material/Bahan Jalan ini, merupakan seri dari Buku Manual Konstruksi dan Bangunan, yang diterbitkan oleh Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, Tahun 2009. Terdiri dari 4 (empat) buku, yaitu : Buku I : Pengujian Bahan Alam (No. 014/BM/2009); Buku II : Pengujian Produk Pabrikasi (No. 015/BM/2009); Buku III : Pengujian Produk Olahan (No. 016/BM/2009); dan Buku IV : Aspek-aspek Yang Menunjang Pengujian Dan Contoh Permasalahan Pada Pengujian (No. 017/BM/2009).
Dalam upaya penyediaan Standar, Pedoman dan Manual (SPM) yang dapat diterapkan dengan mudah di dalam pelaksaan di lapangan guna menunjang keberhasilan pembinaan di bidang jalan dan jembatan, maka Direktorat Jenderal Bina Marga, Departemen Pekerjaan Umum, telah menyusun Manual Pemeriksaan Material Bahan Jalan, yang merupakan penjabaran dari SNI (Standar Nasional Indonesia). Manual ini disusun dengan memperhatikan masukan-masukan dari para narasumber yang ahli di bidang Material Bahan Jalan.
Manual Pemeriksaan Material Bahan Jalan ini terdiri dari 4 seri buku, yaitu :
- Pengujian Bahan Alam
Berkaitan dengan Pengujian Air, Tanah, dan Agregat. Didalamnya diuraikan secara jelas tahapan-tahapan pelaksanaan pemeriksaannya.
Prakata
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
4.1.
Pengujian keasaman dalam air dengan titrimetrik (PB 0101)
4.2.
Pengujian bahan padat dalam air (PB 0102)
4.3.
Pengujian bahan tersuspensi dalam air (PB 0103)
4.4.
Pengujian nitrogen organik dalam air (PB 0104)
4.5.
Pengujian kadar minyak dan lemak dalam air (PB 0105)
4.6.
Pengujian kadar sulfat dalam air (PB 0106)
4.7.
Pengujian ion klorida dalam air (PB 0107)
4.8.
Pengujian mutu air yang akan digunakan untuk beton (PB 0108)
5.1.
Penyiapan benda uji tanah terganggu dengan cara kering (PB 0201)
5.2.
Penyiapan benda uji tanah terganggu dengan cara basah (PB 0202)
5.3.
Pengujian kadar air tanah di laboratorium (PB 0203)
5.4.
Pengujian batas cair (PB 0204)
5.5.
Pengujian batas plastis dan penentuan indeks plastis (PB 0205)
5.6.
Pengujian faktor-faktor penyusutan tanah (PB 0206)
5.7.
Pengujian berat jenis tanah (PB 0207)
5.8.
Analisis ukuran butir tanah (PB 0208)
5.9.
Percobaan pemadatan ringan di laboratorium (PB 0209)
5.10.
Percobaan pemadatan berat di laboratorium (PB 0210)
5.11.
Pengujian CBR di laboratorium (PB 0211)
5.12.
Percobaan pemadatan campuran tanah-semen (PB 0212)
5.13.
Pengujian kuat tekan bebas tanah Kohesif (PB 0213)
5.14.
Pengujian kadar semen dalam campuran tanah-semen (PB 0214)
5.15.
Uji basah dan kering campuran tanah-semen dipadatkan (PB 0215)
5.16.
Pengukuran pH pasta tanah-semen untuk stabilisasi (PB 0216)
5.17.
Pembuatan dan perawatan benda uji kuat tekan dan kuat lentur tanah-semen di laboratorium (PB 0217)
5.18.
Pengujian kepadatan lapangan dengan alat konus pasir (sand cone) (PB 0218)
5.19.
Koreksi berat isi tanah berbutir kasar (PB 0219)
5.20.
Pengujian kuat geser langsung tanah terkonsolidasi terdrainase (PB 0220)
5.21.
Pengujian CBR lapangan (PB 0221)
5.22.
Pengujian kekuatan tanah dengan sondir (PB 0222))
6.1.
Pengambilan contoh agregat (PB 0301)
6.2.
Reduksi contoh agregat (PB 0302)
6.3.
Analisis saringan agregat halus dan agregat kasar (PB 0303)
6.4.
Pengujian berat butir yang lolos Saringan No. 200 (0,075 mm) (PB 0304)
6.5.
Pengujian berat jenis dan penyerapan agregat halus (PB 0305)
6.6.
Pengujian berat jenis dan penyerapan agregat kasar (PB 0306)
6.7.
Penentuan kadar air total agregat melalui pengeringan (PB 0307)
6.8.
Pengujian keausan agregat dengan Mesin Los Angeles (PB 0308)
6.9.
Penentuan partikel ringan di dalam agregat (PB 0309)
6.10.
Penentuan gumpalan lempung dan partikel mudah pecah di dalam agregat (PB 0310)
6.11.
Pengujian kekekalan agregat terhadap natrium sulfat atau magnesium sulfat (PB 0311)
6.12.
Pengujian penyelimutan dan pengelupasan campuran aspal semi padat-agregat (PB 0312)
6.13.
Penentuan kandungan bahan halus plastis di dalam agregat (PB 0313)
6.14.
Penentuan berat isi dan rongga di dalam agregat (PB 0314)
6.15.
Pengujian kepipihan dan kelonjong agregat (PB 0315)
- Pengujian Produk Pabrikasi
Berkaitan dengan pengujian bahan produk pabrikasi terhadap Aspal, Semen, dan Baja. Didalamnya diuraikan secara jelas mengenai tahapan-tahapan pelaksanaan pemeriksaannya.
Prakata
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
4.1.
Pengambilan contoh aspal (PA 0101)
4.2.
Pengujian penetrasi aspal (PA 0102)
4.3.
Pengujian daktilitas aspal (PA 0103)
4.4.
Pengujian titik lembek aspal (PA 0104)
4.5.
Pengujian titik nyala dan titik bakar aspal dengan Cleveland Open Cup (PA 0105)
4.6.
Pengujian kehilangan berat aspal dengan Cara A (Thin Film Oven Test) (PA 0106)
4.7.
Pengujian kehilangan berat aspal dengan Cara B (Rolling Thin Film Oven Test) (PA 0107)
4.8.
Pengujian berat jenis aspal semi padat (PA 0108)
4.9.
Pengujian kelarutan aspal (PA 0109)
4.10.
Pengujian kadar air aspal dan bahan mengandung aspal (PA 0110)
4.11.
Pengujian noda aspal (PA 0111)
4.12.
Pengujian kadar parafin lilin dalam aspal (PA 0112)
4.13.
Pengujian elastisitas aspal dengan alat daktilitas (PA 0113)
4.14.
Pengujian kekentalan aspal cair dan aspal emulsi dengan alat Saybolt (PA 0114)
4.15.
Pengujian titik nyala aspal cair dengan alat Tag Open Cup (TOC) (PA 0115)
4.16.
Pengujian fraksi aspal cair dengan cara penyulingan (PA 0116)
4.17.
Pengujian muatan partikel aspal emulsi (PA 0117)
4.18.
Pengujian saringan aspal emulsi (PA 0118)
4.19.
Pengujian stabilitas aspal emulsi dalam penyimpanan (PA 0119)
4.20.
Pengujian campuran semen-aspal emulsi (cement mixing) (PA 0120)
4.21.
Pengujian kadar air aspal emulsi (PA 0121)
4.22.
Pengujian residu aspal emulsi dengan cara penyulingan (PA 0122)
4.23.
Pengujian kelekatan aspal emulsi terhadap agregat kering (PA 0123)
4.24.
Pengujian kelekatan aspal emulsi terhadap agregat basah (PA 0124)
4.25.
Pengujian residu aspal emulsi dengan penguapan (PA 0125)
4.26.
Pengujian penyelimutan dan pengelupasan campuran aspal semi padat-agregat (PA 0126)
4.27.
Penentuan kadar aspal dengan soklet (PA 0127)
4.28.
Penentuan kadar aspal dengan sentrifus (PA 0128)
4.29.
Penentuan kadar aspal dengan tabung refluks gelas (PA 0129)
4.30.
Pemulihan aspal dengan penguap putar (PA 0130)
5. Pengujian semen (PA 0200)
5.1.
Pengujian berat jenis semen portland (PA 0201)
5.2.
Pengujian kehalusan semen portland (PA 0202)
5.3.
Pengujian konsistensi normal semen portland (PA 0203)
5.4.
Pengujian waktu ikat awal semen portland (PA 0204)
5.5.
Pengujian kuat tekan mortar semen portland (PA 0205)
5.6.
Pengujian kuat lentur adukan semen hidrolik (PA 0206)
6. Pengujian baja (PA 0300)
6.1.
Pengujian kuat tarik baja beton (PA 0301)
6.2.
Pengujian batang dowel dilapis (PA 0302)
6.3.
Pengujian pembengkokan batang baja untuk tulangan beton (PA 0303)
- Pengujian Produk Olahan
Berkaitan dengan pengujian Campuran Beraspal dan Campuran Beton Semen. Didalamnya diuraikan secara jelas tahapan-tahapan pelaksanaan pemeriksaannya.
Prakata
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
4. Pengujian Campuran Beraspal
4.1.
Pengambilan contoh campuran beraspal (PC 0101)
4.2.
Pengujian berat isi curah campuran beraspal padat dengan benda uji jenuh kering permukaan (PC 0102)
4.3.
Pengujian berat jenis maksimum campuran beraspal (PC 0103)
4.4.
Pengujian campuran beraspal panas dengan agregat berukuran maksimum 25,4 mm dengan Alat Marshall (PC 0104)
4.5.
Pengujian campuran beraspal panas dengan agregat berukuran maksimum 25,4 sampai 38 mm dengan Alat Marshall mm (PC 0105)
4.6.
Pengujian kepadatan mutlak campuran beraspal panas dengan alat getar listrik (PC 0106)
4.7.
Pengujian berat isi curah campuran beraspal padat dengan benda uji yang dilapis parafin (PC 0107)
5. Pengujian campuran beton semen
5.1.
Pengambilan contoh beton segar (PC 0201)
5.2.
Cara mendapatkan dan penggunaan contoh inti dan contoh batang beton (PC 0202)
5.3.
Pembuatan dan perawatan benda uji beton di laboratorium (PC 0203)
5.4.
Pembuatan dan perawatan benda uji beton di lapangan (PC 0204)
5.5.
Pemasangan lapis penutup (capping) pada benda uji silinder (PC 0205)
5.6.
Penentuan berat isi, volume dan kandungan udara beton (gravimetrik) (PC 0206)
5.7.
Penentuan kandungan udara beton segar dengan cara volumetric (PC 0207)
5.8.
Penentuan kandungan udara beton segar dengan cara pemberian tekanan (PC 0208)
5.9.
Penentuan kandungan udara beton segar dengan chase indicator (PC 0209)
5.10.
Penentuan panjang contoh inti (PC 0210)
5.11.
Pengujian kekentalan (slump) beton (PC 0211)
5.12.
Pengujian kuat tekan beton dengan benda uji silinder (PC 0212)
5.13.
Pengujian kuat lentur beton dengan batang uji yang dibebani terpusat (PC 0213)
5.14.
Pengujian kuat lentur beton dengan batang uji yang dibebani pada dua titik (PC 0214)
5.15.
Pengujian kuat tarik beton secara langsung (PC 0215)
- Aspek-aspek Yang Menunjang Pengujian dan Contoh Permasalahan Pada Pengujian
Berkaitan dengan Penentuan Lokasi pengambilan contoh dari truk pengangkut, lapis perkerasan padat, contoh permasalahan pada pengujian serta persyaratan timbang untuk pengujian bahan lama.
Prakata
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
4. Penentuan lokasi pengambilan contoh secara acak
4.1.
Penentuan lokasi pengambilan contoh dari truk pengangkut campuran beraspal
4.2.
Penentuan lokasi pengambilan contoh dari lapis perkerasan padat
5. Contoh permasalahan pada pengujian
5.2.
Permasalahan pada pengujian penetrasi aspal
5.3.
Pembuatan benda uji campuran beraspal untuk pengujian Marshall
5.4.
Pemadatan benda uji campuran beraspal untuk pengujian kepadatan mutlak (membal)
5.5.
Pengujian kepadatan benda uji campuran beraspal
6. Persyaratan timbang untuk pengujian bahan jalan
- Terima Kasih -
Demikianlah Artikel Manual Pemeriksaan Material / Bahan Jalan
Sekianlah artikel Manual Pemeriksaan Material / Bahan Jalan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Manual Pemeriksaan Material / Bahan Jalan dengan alamat link https://modularhomesoli.blogspot.com/2012/06/manual-pemeriksaan-material-bahan-jalan.html
0 Response to "Manual Pemeriksaan Material / Bahan Jalan"
Posting Komentar